BogorZone.com – Jalan alternatif Cikopo Selatan, Kampung Cihanjawar, Desa Sukagalih, Kecamatan Megamendung, Kab. Bogor, Jawa Barat longsor.
Hal itu dinilai warga setempakot lantaran kurangnya pengawasan dari aparat Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kab. Bogor Unit Ciawi.
“Pengawasan jalur alternatif ini perlu ditingkatkan. Bisa kita lihat, beberapa pihak memanfaatkan kelemahan pengawasan tersebut. Mulai dari pemasangan tiang telepon yang seenaknya hingga kabel kabelnya nyaris merenggut nyawa pengendara. Begitu juga, titik titik yang kosong kerap dijadikan bangunan yang berdampak terhadap terjadinya bencana alam. Kedepannya aparat PUPR harus berfungsi sesua tugas dan kewajibannya,” kata Herman, salah seorang tokoh masyarakat setempat.
Lebih parah lagi, kehancuran badan jalan alternatif terjadi di wilayah Desa Kuta, Kec. Megamendung hingga ke perbatasan Desa Citeko, Kec. Cisarua.
Kondisi badan jalan berlobang dan aspalnya mengelupas. Sehingga para pengendara harus ekstra hati-hati jika melintas ke kawasan tersebut. Namun, untuk mengurangi kerusakan tersebut, beberapa pemilik vila dengan suka rela membeton sebagian badan jalan tersebut.
Pengawasan PUPR Unit Ciawi Lemah, Jalan Alternatif Cikopo Longsor
